Perjalanan yang awalnya terasa seperti liburan yang menyenangkan dengan penuh canda dan keakraban.
Situasi berubah drastis setelah mereka sampai di desa tersebut karena memberikan aura menyeramkan dan misteri tak biasa.
Berbagai kejadian aneh mulai muncul dan menciptakan atmosfer mencekam yang merusak suasana liburan mereka.
Hingga pada puncaknya adalah ketika mereka mengetahui bahwa di setiap bulan purnama yang berwarna merah darah.
Momen itu menjadi pertanda bahwa ada satu nyawa yang harus menjadi tumbal.
HALAMAN: