NEWSFEED.CO.ID - Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, mengumumkan komitmen pemerintah kota dalam menyediakan beasiswa pendidikan bagi anak-anak Pekanbaru, khususnya bagi mereka yang sedang menempuh jenjang perguruan tinggi.
Yang menarik, Agung Nugroho menegaskan bahwa para penghafal Alquran (Hafizh Quran) akan menjadi prioritas utama penerima beasiswa ini, sejalan dengan visi “Pekanbaru Cinta Alquran.”
Pernyataan tersebut disampaikan Agung Nugroho pada acara wisuda angkatan ke-IV santri penghafal 30 juz Alquran di Yayasan Abu Ad Darda' Pekanbaru, Sabtu (31/5). Mantan pembalap kebanggaan Riau ini mengungkapkan rasa bangganya atas ketatnya seleksi bagi para santri dan wisudawan, baik dari kemampuan menghafal Alquran 1-30 juz maupun adab mereka.
“Para penghafal Alquran ini bukan hanya menjadi aset umat, tetapi juga menjadi aset penting bagi Kota Pekanbaru. Karena itu, sudah sepantasnya Pemerintah Kota Pekanbaru hadir dalam bentuk Beasiswa pendidikan,” ujar Agung.
Lebih lanjut, Agung Nugroho berharap jumlah penghafal Alquran di Pekanbaru semakin bertambah, sehingga mampu membawa keberkahan bagi kota ini.
Dalam acara yang diselenggarakan di Masjid Jami' Abu Ad Darda' Pekanbaru, Kepala Yayasan Abu Ad Darda', Ustad Zulfikar, menyebutkan bahwa terdapat 38 santri yang diwisuda.
Para santri ini berasal dari dua program pendidikan: Pondok Takhassus yang berfokus pada hafalan Alquran dengan target 2-3 tahun, serta Pondok Ma’had Reguler yang menjalani pendidikan komprehensif selama 5-6 tahun, meliputi fiqih, bahasa Arab, hadits, dan ilmu syar'i lainnya.
“Semoga ke depan Yayasan Abu Ad Darda' semakin banyak melahirkan generasi penghafal Alquran yang berkualitas,” harap Zulfikar.
Dengan program Beasiswa pendidikan yang diberikan Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho, diharapkan semangat belajar para santri dan mahasiswa semakin tinggi, sekaligus menjadi motivasi bagi generasi muda untuk semakin mencintai Alquran dan terus menuntut ilmu.
