NEWSFEED.CO.ID – Bagi siswa yang belum lolos jalur SNBP atau SNBT, biasanya dihadapkan dengan dua pilihan untuk melanjutkan pendidikan.
Pertama, kamu bisa melanjutkan pendidikan lewat Jalur Mandiri PTN.
Atau memilih opsi kedua, yakni mendaftar ke Kampus Swasta.
Namun, pertanyaan besar yang sering muncul adalah: mana yang lebih worth it? Biaya, kualitas pendidikan, hingga peluang kerja menjadi pertimbangan penting sebelum menentukan pilihan.
Sebelum memutuskan, yuk simak Perbandingan antara jalur mandiri dan kampus swasta di bawah ini.
1. Biaya Kuliah: Mana yang Lebih Mahal?
BACA JUGA: Walau Berpisah Lama, Aura Kasih Sebut Mantan Suami Eryck Amaral Sangat Akrab dengan Anaknya
Jalur Mandiri di PTN terkenal dengan biaya yang lebih tinggi dibanding jalur reguler.
Rata-rata mahasiswa Jalur Mandiri harus membayar uang pangkal (SPI atau UKM) puluhan hingga ratusan juta rupiah, tergantung program studi dan universitas.
Contoh: Kedokteran di UNDIP bisa mencapai Rp250 juta uang pangkal.
Sementara itu, Kampus Swasta juga memiliki rentang biaya yang luas.
Ada yang cukup terjangkau seperti Universitas Pamulang, dan ada juga yang mahal seperti President University.
Namun, banyak Kampus Swasta menawarkan cicilan, beasiswa, atau program keringanan biaya.
Kesimpulan: Biaya keduanya bisa sama-sama tinggi, tergantung kampus dan jurusan.
Tapi Kampus Swasta cenderung lebih fleksibel dalam pembayaran.
2. Fasilitas dan Kualitas Pendidikan
PTN umumnya memiliki fasilitas lebih lengkap dan didukung dosen berpengalaman.
Jalur Mandiri hanya berbeda di jalur masuk, tidak pada kualitas pendidikan.