NEWSFEED.CO.ID - Kapendam II/Sriwijaya Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar secara mengejutkan menegaskan apabila ada setoran dari tempat judi Sabung Ayam ke para oknum.
Ya, sebelumnya beredar pesan berantai dari beberapa grup WhatsApp bahwa ada setoran yang nilainya cukup fantastis. Mulai dari Rp 10 juta sampai Rp 20 juta ke para oknum.
Mengenai adanya informasi ini, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar menjelaskan berdasarkan keterangan dua saksi yakni Peltu Lubis dan Kopka Basarsyah yang saat ini menjadi tahanan Denpom II/3 Lampung.
“Mereka menjelaskan bahwa keterangan sementara memang ada ikatan komitmen itu (setoran),” ujarnya.
Ditegaskan oleh Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar didasari keterangan dari dua oknum TNI itu lah bahwa tempat Sabung Ayam itu ada penyetoran.
“Seperti saya sampaikan sebelumnya bahwa tempat Sabung Ayam ini ada duitnya (setoran). Dan dibagi ke siapa. Keterangan saksi seperti itu dan ini (soal setoran) masih di proses masih berlanjut,” jelasnya.
BACA JUGA: Performa Xiaomi 15 Ultra 2025
“Oknum oknum saja. Dan siapa saja (yang menerima) duit dibagi iya. Setor ada iya,” ujarnya.
Ditanya apakah setoran ini mengalir ke Kapolsek Negara Batin, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar menjelaskan bahwa tempat Sabung Ayam itu mitranya adalah Polsek (Negara Batin).
“Yang jelasnya mitra nya Polsek mitra lain kita selidiki. Koramil hubungan dengan Polsek ada uang dibagi. Tapi itu keterangan ya dari saksi yang diduga oknum anggota kita itu,” ungkapnya.
Untuk diketahui, Aksi penggerebekan sabung ayam di Kampung Karang Manuk, Kecamatan Negara Batin, Way Kanan menewaskan tiga orang Polisi dari Polda Lampung
Adapun identitas ketiga Polisi yang ditembak ialah Kapolsek Negara Batin Inspektur Satu Lusiyanto, Bripka Petrus, dan Bripda Ghalib.
Ketiganya tewas tertembak oleh orang tidak dikenal. Ketika hendak melakukan penggerebekan Sabung Ayam.
